Memiliki tubuh ideal dan sehat adalah concern utama bagi kebanyakan orang terutama bagi remaja usia 10-18 tahun umumnya. Untuk mengetahui berat badan sudah ideal atau belum, Anda perlu mengetahuinya dengan menggunakan rumus khusus cara menghitung berat badan ideal.
Masa remaja merupakan
fase peralihan, yang artinya pertumbuhan seorang anak sudah mencapai puncaknya.
Pertumbuhan tersebut meliputi tinggi badan, berat badan, kematangan organ reproduksi
hingga seksual. Karenanya, penting bagi orang tua untuk mengontrol berat badan
ideal atau tidak mulai dari dini.
Rumus Perhitungan Berat
Badan Ideal Pada Remaja 10-18 Tahun
Ada dua rumus yang bisa
digunakan untuk melakukan perhitungan berat badan seorang anak sudah termasuk
ideal atau belum. Rumus tersebut yaitu Broca dan BMI (Body Mass Index).
Pada Rumus Broca ini
penggunaanya dibedakan antara laki-laki dan perempuan. Untuk menghitungnya Anda
harus mengukur terlebih dahulu tinggi badan saat itu agar dapat menggunakan
rumus ini.
R. Broca
Laki-Laki= (TB-100) - (TB-100) x 10% (satuan cm)
R. Broca
Wanita = (TB-100) - (TB-100 x 15% (satuan cm)
Untuk Menggunakan rumus
kedua, yakni BMI (Body Mass Index), indikator yang digunakan adalah
tinggi badan (TB) dan berat badan (BB). Rumus BMI untuk laki-laki dan perempuan
sama, dengan rincian seperti dibawah ini.
BMI (Body
Mass Index) = BB : (TB x TB)
TB yang dipakai pada
rumus menggunakan satuan meter (m), sedangkan BB dengan satuan kilogram (kg). Untuk
hasilnya sendiri, bila kurang dari 18,5 maka bisa masuk kategori kurang.
Sedangkan untuk yang normal menurut WHO adalah 18.5-24.9.
Namun, di Indonesia
sendiri umumnya menggunakan acuan normal 18.5-22.9. Sedangkan yang masuk
kategori overweight adalah yang hasilnya 23 sampai 24,9. Nah, jika di atas 25,
maka masuk kategori obesitas. Sedangkan kategori yang masuk obesitas dari
ketentuan indeks WHO adalah >30.
Bagi Anda
remaja berusia 10-18 tahun yang belum mengetahui berat badan sudah termasuk
ideal atau belum, bisa menggunakan rumus di atas. Jika misalnya terjadi masalah
yang berkaitan dengan berat badan dan kesehatan, segera konsultasikan kepada
dokter agar tidak salah mengambil keputusan.
Tips Aman Mencapai
Berat Badan Ideal Bagi Remaja
Menginjak masa pubertas
memang akan banyak terjadi perubahan signifikan pada tubuh seorang anak,
terutama masalah berat badan. Seorang anak yang dulunya terlihat kurus,
menginjak usia matang bisa saja mengalami kenaikan berat badan cukup drastis.
Kendati demikian, orang
tua sebaiknya juga ikut serta memperhatikan kesehatan anak. Cara yang dapat
dilakukan dengan membantu memberikan penjelasan mengenai cara menghitung berat
badan ideal beserta tips yang dapat dilakukan agar anak dapat memiliki berat
badan ideal.
Bukan bermaksud untuk
perfeksionis kepada anak, tetapi cara demikian dapat membantu menanamkan hal
positif bagi seorang anak untuk selalu menjaga pola hidup sehat. Memiliki tubuh
ideal memang bukan hal utama, tetapi kesehatan harus tetap dijaga dalam
kesehariannya.
Setelah mengetahui
rumus perhitungan tubuh ideal, berikut ada beberapa ulasan mengenai tips aman
yang dapat Anda lakukan untuk menurunkan atau menaikkan berat badannya agar
mencapai ideal. Tips di bawah baiknya diterapkan setiap hari, sehingga tidak
perlu melakukan diet ketat.
Tips Menambah Berat Badan dengan Aman
Mengonsumsi Makanan Bergizi
Bagi Anda yang sedang
berusaha menaikkan berat badan agar mencapai ideal, perhatikan tips ini.
Makanlah dengan porsi makan yang sedikit tetapi sering misalnya 6x sehari,
rinciannya 3 kali untuk makan besar, 3x dapat diselingi dengan snack atau
konsumsi buah-buahan.
Untuk dapat mencegah
terjadinya pemecahan sel otot, setiap porsi makan sebaiknya disertai dengan
jenis makanan mengandung protein seperti ayam, ikan, telur dan lain-lain.
Sedangkan untuk masalah karbohidrat, bisa mengonsumsi kentang, nasi jagung,
nasi merah dan sebagainya.
Konsumsi karbohidrat sebaiknya disesuaikan waktunya secara teratur yaitu pagi, siang, sore sehingga total 3x sehari makan berat. Jangan lupa untuk makan buah, sayur secukupnya.
Hindari Mengonsumsi Alkohol dan Rokok
Mengonsumsi alkohol dan rokok tidak baik bagi kesehatan, karena dapat memicu beberapa penyakit dalam seperti paru-paru, asma, jantung dan masih banyak lagi. Untuk menambah berat badan, aktivitas ini perlu dihindari.
Istirahat Teratur
Banyak istirahat memang dapat membantu menambah berat badan Anda, tapi jika terlalu banyak rebahan tidak baik juga bagi tubuh dan pikiran. Mulai sekarang biasakan untuk melakukan gerak fisik serta tidur secukupnya saja.
Hindari Mengonsumsi Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji banyak mengandung zat-zat makanan yang tidak baik bagi tubuh. Mengonsumsinya dengan takaran cukup saja, karena dapat memicu obesitas jika terlalu banyak ngemil.
Biasakan Sarapan Sebelum Beraktivitas
Sarapan dapat membantu
metabolisme lancar, membakar kalori berlebih dan meningkatkan energi dalam
beraktivitas. Sarapan tidak memicu kegemukan, justru meninggalkan kebiasaan
tersebut membuat Anda mudah merasa lapar.
Tips Mengurangi Berat Badan Agar Tercapai Tubuh Ideal Bagi Remaja
Mengurangi Konsumsi Minuman Manis dan Makanan Gula Tinggi
Anda perlu mengurangi konsumsi makanan manis, kue, permen, marimas dan sejenisnya karena memicu berat badan berlebih. Konsumsi makanan ini dalam kadar yang tinggi juga menjadi pemicu terkena penyakit diabetes.
Banyak Melakukan Aktivitas Fisik
Pada masa pertumbuhan, olahraga adalah kegiatan yang baik untuk dilakukan. Rutin olahraga akan membantu bakar kalori dan lemak jahat pada tubuh. Ini bisa dilakukan dengan olahraga bersepeda, berenang, lari pagi dan senam setiap harinya.
Banyak Konsumsi Lemak dan Kombinasi Makanan Bergizi
Lemak disini maksudnya golongan biji, kacang-kacangan, minyak zaitun, dan sejenisnya, bukan gorengan dan jenis makanan panggang. Banyak-banyaklah konsumsi makanan seimbang yang mengandung cukup karbohidrat, protein dan lemak setiap harinya.
Penuhi Hidrasi dengan Baik
Banyak minum air putih
setiap hari dapat membantu atur nafsu makan dan mengurangi ngemil bukan faktor
lapar. Anak-anak yang beranjak dewasa suka sekali mengonsumsi minuman manis
dibandingkan air putih, padahal itu merupakan kebiasan buruk.
Mulai sekarang ganti kebiasaan minuman manis dengan air putih setidaknya 2 botol perhari untuk menurunkan kalori dan agar berat badan bisa turun secara sehat.
Hindari “Fat Diet” dan Konsumsi Makanan Minuman “Diet Friendly”
Setelah mengetahui cara
menghitung berat badan ideal, dan BMI menunjukkan bahwa berat badan dirasa
belum ideal, sebaiknya jangan langsung memutuskan untuk melakukan fat die.
Alasannya karena diet jangka pendek pemicu kekurangan nutrisi.
Bahkan, sejenis camilan berlabel “Diet Friendly” pun banyak mengandung pemanis buatan semacam sukralosa, aspartam dan lainnya. Ini bisa menjadi pemicu migraine, sakit perut serta obesitas.
Mengurangi Kegiatan yang Memicu Stress
Perlu Anda ketahui,
bahwa kondisi stress berlebihan dapat menyebabkan terjadinya hormon kortisol
meningkat drastis. Selain itu, Anda bisa mudah sekali merasa lapar sehingga
berat badan bertambah. Stress juga berakibat pada menurunnya berat badan.